Kamis, 08 Oktober 2015

Penatalaksanaan khusus perdarahan pasca persalinan

Penanggulangan Gawat Darurat Penatalaksanaan Khusus pada perdarahan pasca persalinan

Dalam persalinan yang bersih dan aman, penatalaksanaan aktif kala III seharusnya sudah merupakan prosedur standar sebagai upaya pencegahan pasca persalinan.
Atonia Uteri
Kenali dan tegakkan diagnosis kerja Atonia Uteri, Pasang infuse, beri uterotonika, kemudian lakukan pijatan uterus, Pastikan plasenta lahir lengkap (kalau ada indikasi sebagian plasenta masih tertinggal di dalam uterus, segera lakukan evakuasi sisa plasenta) dan pastikan tidak ada laserasi jalan lahir, Berikan transfusi darah bila sangat diperlukan, Lakukan uji beku darah untuk konfirmasi sistem pembekuan darah, Bila semua tindakan di atas telah dilakukan tetapi masih terjadi perdarahan, segera lakukan tindakan spesifik sebagai berikut :
Sebelum tindakan operatif bisa dilaksanakan, lakukan tindakan sementara guna mencegah memburuknya keadaan pasien.
Kompresi bimanual eksternal : Meremas uterus melalui dinding abdomen dengan jalan menjepitnya di antara kedua telapak tangan yang melingkupi uterus. Pantau aliran darah yang keluar. Bila perdarahan berkurang, kompresi diteruskan, pertahankan hingga uterus dapat kembali berkontraksi atau dilakukan tindakan operatif. Apabila upaya ini tidak berhasil, coba dengan kompresi bimanual internal.

Kompresi bimanual internal: Uteruis dijepit antara telapak tangan yang menekan bagian posterior uterus melalui dinding abdomen dan kepalan tangan dalam sebagai upaya untuk menjepit pembuluh darah di dalam miometrium (sebagai pengganti mekanisme kontraksi). Perhatikan perdarahan yang terjadi. Bila perdarahan berkurang atau berhenti, tunggu hingga uterus berkontraksi kembali dan jika tindakan ini tidak efektif, lakukan kompresi aorta abdominalis.
Kompresi aorta abdominalis : Raba arteri femoralis dengan ujung jari tangan kiri dan pertahankan posisi ini untuk mrmantau keberhasilan kompresi aorta abdominalis dengan kepalan tangan kanan (pada daerah umbilikus, tegak lurus dengan sumbu tubuh, sampai mencapai kolumna vertebralis). Penekanan yang tepat, akan menghentikan atau sangat mengurangi denyut arteri femoralis.
Bila kondisi ibu dan sarana memungkinkan untuk tindakan operatif, lakukan : Ligasi ramus ascendes dan descendes arteri uterine dan aorta ovarika, Histerektomi.
Kata kunci : Penatalaksanaan perdarahan pasca persalinan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar